Makanan Yang Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Saat Puasa

(c) shutterstock

 Bulan Ramadan adalah bulan yang spesial bagi umat Islam. Selama sebulan, puasa Ramadan akan menjadi hari-hari yang penuh tantangan. Dengan adanya perubahan pola makan, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan selama puasa di bulan Ramadan. Memilah-milah makanan mana yang sebaiknya tidak dimakan bisa jadi salah satu cara agar tubuh dan pencernaan tetap sehat.

Inilah beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak Anda konsumsi selama bulan Ramadan.

Makanan Pedas

Banyak masakan ala Indonesia dengan rasa pedas, baik pedas dari cabai atau merica. Masakan seperti ini sebaiknya Anda hindari, terutama bagi penderita maag. Mengonsumsi masakan pedas saat perut dalam keadaan kosong akan memicu lambung memproduksi asam lebih banyak. Selain itu, lambung yang dalam keadaan kosong lebih sensitif jika memproses masakan pedas.

Hidangan Keju

Berbagai hidangan dari keju biasanya jadi pelengkap saat berbuka puasa. Ada berbagai roti keju atau pasta yang cukup mengenyangkan. Tapi hati-hati, jangan mengonsumsi keju terlalu banyak. Pencernaan yang sedang beristirahat siang hari lebih sulit mencerna keju, sehingga konsumsi yang berlebih bisa menyebabkan perut kembung.

Kopi dan Minuman Bersoda

Menikmati kopi dan minuman bersoda saat berbuka puasa memang nikmat. Hanya saja, kopi dan minuman bersoda dapat memicu meningkatnya produksi asam lambung. Perut terasa kembung dan mual adalah akibat jika mengonsumsi kopi dan minuman bersoda saat buka puasa.

Aneka Gorengan

Aneka gorengan memang enak disantap malam hari saat buka puasa. Namun sama seperti makanan-makanan lain yang sudah disebutkan di atas, gorengan adalah salah satu makanan yang dapat memicu asam lambung. Gorengan juga masuk kategori makanan 'panas' rendah serat. Agar pencernaan tetap sehat, usahakan tidak mengonsumsi banyak gorengan dan perbanyak asupan buah-buahan segar.

Makanan Instant, Fast Food, Junk Food

Bulan Ramadan adalah saat tubuh mengeluarkan racun dan melakukan kerja yang lebih santai dibanding hari-hari biasanya. Pencernaan jadi lebih sehat dan sangat disayangkan bila periode sehat ini harus diisi dengan aneka makanan instant. Sebisa mungkin masak sendiri masakan sahur dan berbuka, hindari mie instant, sosis, nugget dan berbagai makanan instant lainnya. Makanan lain yang harus dihindari adalah fast food dan junk food.

Jika tubuh Anda sehat, ibadah selama bulan Ramadan lebih lancar.