Kamis, 24 Februari 2011

Teknologi, Otomotif & Bakteri


Bakteri, jamur, bahkan virus yang hinggap di helm akan membuat helm lama-lama beraroma tidak sedap. Nah kini, ada alat yang bisa mengusir bakteri dan jamur agar enggan hinggap di helm kesayangan.

Sharp mencoba menyentuh kembali dunia otomotif melalui tehknologi terbarunya.

"Kami telah melakukan penelitian dan pengujian untuk membuat Plasmacluster Ion selama 10 tahun belakangan, dimulai sejak tahun 2000 hingga sekarang. Plasmacluster Ion kali ini kami buat untuk para pengendara motor yang menggunakan helm, yang dapat berguna untuk menghilangkan Bakteri dan jamur yang menjadi penyebab bau tidak sedap pada helm," ujar Naoko Yamaguchi Business Product Planning Dept. Health dan Evironmental System Group, Sharp Corp. Japan dalam jumpa pers di Hotel Indonesia Kempinski, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Rabu (12/1/2011).

Dengan penelitian dan survei yang dilakukan, Sharp yakin produk Plasmacluster Helmet Cleaner akan diterima sangat baik. Sharp bahkan mengklaim teknologi Plasmaclusternya bisa menangkal virus-virus ganas seperti SARS hingga H1N1.

"Target penjualan kami, 5.000 unit per bulan, kami percaya kerjasama yang kami bangun dengan Tarakusuma Indah sebagai produsen helm seperti INK, AGV dan lain-lain, mampu mencapai target," ujar Melianti, Home Appliances Product Manager PT. Sharp Electronics Indonesia.

Dengan harga jual sebesar Rp 599.000,- Plasmacluster Helmet Cleaner dapat
mengeluarkan 25.000 Ion positif dan negatif dan hanya memakan listrik sebesar 2 watt.

Penggunaan Plasmacluster Helmet Cleaner ini sangat mudah. Hanya dengan
menaruh helm di atas Plasmacluster Helmet Cleaner lalu menekan tombol on nya agar mengeluarkan ion, dan helm ditaruh pada saat malam hari atau selama 6-8 jam.

"Maka helm anda akan bersih dari Virus, bakteri, jamur, yang menjadi penyebab bau dan siap dipakai esok hari. selain itu penggunaan alat ini bisa mencapai 6-7 tahun pemakaian," tambah Melianti.

Sharp memang sengaja memperkenalkan produk Plasmacluster Helmet Cleaner ini di Indonesia, karena ini dilihat dari masyarakat Indonesia yang sangat menyenangi berkendara roda dua.

"Dilihat dari 10 tahun terakhir motor telah menjadi kendaraan yang prima untuk masyarakat dan ini merupakan suatu terobosan yang baik," ujar Direktur Marketing PT Tara Kusuma Indah (TKI) Henry Tedjakusuma. ( ddn / ddn )
Sumber : oto.detik.com

Dapatkan info lain mengenai bengkel modifikasi mobil & bengkel modifikasi motor di ster1.karir.com

Sambil Macet Dengerin Musik

Semua pengguna kendaraan di Jakarta pasti pernah mengalami kemacetan. Bagi Anda yang mengendarai roda empat, tentu tidak akan terlalu mengalami kebosanan karena ada musik yang selalu menemani.

Sekarang pun para pengendara roda dua tidak perlu khawatir, karena kemacetan tidak akan menjadi masalah lagi, karena sekarang sebuah spion pun dapat menghibur Anda dalam perjalanan. Spion?

Kini inovasi pun hadir untuk pengendara roda dua dan siapa yang menyangka sebuah spion motor pun dapat menghibur kita di jalan. Spion bernyanyi yang memiliki nama
Motodio (Spion Audio Sepeda Motor) dari TeknoMaster ini, dapat mengeluarkan suara yang cukup menggelegar.

Untuk harga ini cukup terbilang murah, hanya dengan Rp 295.000 spion bernyanyi ini menjadi penyelamat kita didalam kemacetan.

Teknologi penepis kebosanan dalam kemacetan roda dua ini, hanya memakan listrik sebesar 12-18 Volt dan memiliki empat warna menarik seperti Hitam, Merah, Silver dan Dark Silver.

Lalu bagaimana ya cara memasangnya? Tinggal mengganti spion lama dan pasang spion Motodio untuk menyambungkan listriknya. Untuk menghidupkan spion bernyanyi ini sangat mudah, hanya dengan menekan tombol on spion ini dapat bernyanyi menghibur kita di jalan.

Medianya memorinya terletak di bagian bawah. Spion ini dilengkapi dengan Mp3 player yang mendukung SD card slot dan  mampu memutar hingga 8GB. Jadi hitung saja berapa jumlah lagu yang bisa anda putar di sini.

SD card ini diletakkan di salah satu spion, tempat slot SD Card sengaja di pasang di bagian bawah dengan tutup yang terbuat dari bahan karet dipastikan air hujan tidak akan merembes masuk. SD Card slotnya juga menggunakan sistem tekan kunci sehingga realatif tahan terhadap guncangan ketika sepeda motor mengarungi lintas bergelombang. 

Tombol volume, tombol on-off, pemilihan lagu serta memilih gelombang FM dipasang di bagian atas dan dilapisi dengan bahan karet. Speakernya sendiri diletakkan pada kaca spion jadi arah suara yang dikeluarkan spion sampai ke telinga pengendara.

Jika jenuh dengan lagu-lagu yang disimpan dalam SD Card, spion ini juga sudah dilengkapi dengan radio FM sehingga di jalan pun kita bisa mendengar radio.

Apakah spion bernyanyi ini tahan terhadap air? Kalau permasalahan ini tidak
perlu khawatir, karena produk ini tahan terhadap air juga lho. Jadi tidak perlu khawatir dengan air hujan atau saat mencuci motor dengan tetap mendengarkan musik-musik kesayangan.

Tapi seandainya saja ada layar di kaca spion untuk mengetahui lagu apa yang sedang didengarkan pasti akan lebih sempurna.
Sumber : oto.detik.com


Dapatkan info lain mengenai bengkel modifikasi mobil & bengkel modifikasi motor di ster1.karir.com

Semakin Canggih Semakin Tidak Aman


Mobil keluaran terbaru hampir semuanya menawarkan keyless entry system dan push button ignition. Sistem yang membuat pengendara mobil tak perlu lagi memakai kunci untuk membuka mobilnya dan tombol untuk menyalakan mesin dengan mudah. Namun rupanya sistem seperti itu membuat mobil gampang dibongkar maling.

Peneliti dari ETH Zurich, Swiss menuturkan mobil yang memiliki remote system juga rentan dibobol maling.

Seperti dilansir Drive On, Rabu (19/1/2011) maling baru susah membawa pergi mobil Anda jika memiliki remote namun tetap membutuhkan kunci untuk menghidupkan mesin. Maling tidak dapat menyalakan mesin dengan mudah meskipun mereka sudah membobol pintu mobil atau bagasi mobil.

Mobil yang memiliki
keyless entry dan push-button ignition ini lebih rawan karena para pencuri bisa mencuri sinyal yang sama dengan sistem alarm. Jadi begitu mereka sudah masuk ke dalam, tinggal tekan push-button ignition dan mobil pun dibawa kabur.

Para peneliti itu menuturkan untuk membobol mobil dengan
keyless entry dan push button ignition ini cukup mudah namun tidak sederhana. Para maling itu membutuhkan berbagai antena dan sistem proximity dengan calon mobil korban.

Para peneliti itu bahkan bisa meng-hack 8 jenis mobil keluaran produsen berbeda yang memiliki
remote-entry ssytem.( ddn / ddn )
Sumber : oto.detik.com

Dapatkan info lain mengenai bengkel modifikasi mobil & bengkel modifikasi motor di ster1.karir.com